Anggrek Bulan Varigata (Phalaenopsis variegate)

anggrek bulan varigata

Anggrek bulan varigata (Phalaenopsis variegata) adalah salah satu varietas anggrek bulan yang memiliki keunikan pada daun berpola atau variegasi. Pola variegasi pada daunnya membuat anggrek ini sangat diminati oleh kolektor dan pecinta tanaman hias.

Selain bunganya yang indah, daun variegata memberikan nilai estetika tambahan, menjadikan anggrek ini menarik perhatian baik saat berbunga maupun tidak.

Botani Anggrek Bulan Varigata

Anggrek bulan variegata adalah bagian dari genus Phalaenopsis, yang dikenal luas sebagai salah satu genus anggrek paling populer di dunia. Berikut adalah klasifikasi taksonominya:

  • Kingdom: Plantae
  • Divisi: Angiosperms
  • Kelas: Monokotil
  • Ordo: Asparagales
  • Famili: Orchidaceae
  • Genus: Phalaenopsis
  • Spesies: Phalaenopsis variegata

Seperti anggrek bulan lainnya, varietas variegata juga berasal dari famili Orchidaceae, tetapi memiliki ciri khas berupa daun berwarna hijau dengan corak putih atau kuning.

Seedling anggrek bulan varigata tersedia di toko online kami, hanya Rp10.000!

Ciri-Ciri Anggrek Bulan Varigata

anggrek bulan varigata
Ciri khas bunga anggrek varigata adalah corak bunga yang unik (sumber: orchid.org)

Anggrek bulan varigata memiliki morfologi yang serupa dengan Phalaenopsis pada umumnya, hanya saja yang membedakan adalah pola pada daunnya. Berikut adalah beberapa ciri khas dari anggrek bulan variegata:

  • Ukuran anggrek bulan variegata berkisar antara 30 hingga 60 cm, tergantung pada kondisi pertumbuhan dan lingkungan. Meskipun ukurannya tidak jauh berbeda dengan anggrek bulan biasa, keunikan terletak pada daunnya.
  • Daun anggrek variegata memiliki pola yang berbeda dari daun anggrek pada umumnya. Variegasi ini berupa garis atau bercak berwarna putih, kuning, atau krem yang menciptakan kontras indah dengan warna hijau dasar daun. Variegasi ini terjadi karena mutasi genetik pada klorofil, yang mengakibatkan pigmen hijau tidak sepenuhnya terbentuk di beberapa area daun.
  • Bunga anggrek bulan variegata biasanya berwarna putih, merah muda, atau kuning pucat. Bunga ini memiliki lima kelopak besar dengan tekstur halus. Seperti jenis Phalaenopsis lainnya, bunganya bisa bertahan selama beberapa minggu, bahkan berbulan-bulan, tergantung perawatan.
  • Akar anggrek bulan variegata memiliki akar udara yang tebal dan berwarna keperakan. Akar ini berfungsi untuk menyerap air dan nutrisi dari udara, serta memberikan dukungan struktur pada tanaman.

Baca juga: Cara Memupuk Anggrek Bulan (Phalaenopsis sp) yang Tepat

Habitat dan Penyebaran

habitat bunga anggrek bulan varigata
Bunga anggrek bulan varigata berasal dari daerah tropis Asia (Sumber: freepik)

Anggrek bulan variegata berasal dari daerah tropis Asia Tenggara, termasuk Indonesia, Filipina, dan Malaysia. Di habitat aslinya, tanaman ini tumbuh secara epifit di pepohonan, menempel pada batang atau dahan pohon di hutan hujan tropis.

Varietas ini mampu beradaptasi dengan baik di lingkungan indoor, asalkan mendapatkan cukup cahaya tidak langsung dan kelembaban.

Anggrek bulan variegata adalah tanaman epifit yang tumbuh tanpa tanah dan mengambil nutrisi dari udara dan kelembapan sekitarnya. Kondisi ini juga membuat tanaman ini lebih mudah dirawat di rumah atau ruang indoor.

Perawatan Anggrek Bulan Variegata

perawatan bunga anggrek bulan varigata
Perawatan anggrek bulan varigata mirip dengan bunga anggrek bulan umumnya (sumber: orchid.org)

Merawat anggrek bulan variegata memerlukan perhatian khusus, terutama karena pola variegasinya yang dapat berubah jika tidak dirawat dengan benar. Berikut adalah beberapa tips perawatan bunga anggrek bulan varigata:

  1. Cahaya: Variegasi pada daun anggrek bulan membutuhkan pencahayaan yang cukup untuk mempertahankan warnanya. Tempatkan anggrek di area yang mendapatkan cahaya terang, tetapi hindari sinar matahari langsung, karena ini bisa menyebabkan daun terbakar.
  2. Penyiraman: Penyiraman yang tepat sangat penting untuk anggrek ini. Pastikan media tanam selalu lembap, tetapi tidak basah. Penyiraman bisa dilakukan seminggu sekali, tergantung kelembapan lingkungan.
  3. Suhu dan Kelembapan: Anggrek bulan variegata berkembang baik pada suhu antara 18°C hingga 28°C dengan kelembapan sekitar 50-70%. Kondisi yang terlalu kering bisa menyebabkan daun menjadi kusam, sedangkan kelembapan yang terlalu tinggi dapat memicu pembusukan akar.
  4. Pemupukan: Gunakan pupuk anggrek yang seimbang untuk memberikan nutrisi tambahan, terutama saat musim pertumbuhan. Pupuk sebaiknya diberikan setiap dua minggu sekali dengan dosis ringan.
  5. Media Tanam: Anggrek bulan variegata paling baik ditanam dalam media yang mampu mengalirkan air dengan baik, seperti campuran kulit kayu atau sphagnum moss. Media ini memungkinkan akar mendapatkan cukup udara dan tidak tergenang air.

Baca juga: Anggrek Ekor Tupai (Rhynchostylis retusa)

Manfaat dan Keindahan Anggrek Bulan Variegata

Keindahan anggrek bulan variegata tidak hanya terletak pada bunganya, tetapi juga pada daun dengan pola unik. Variegasi ini menambah dimensi estetika yang membuat tanaman tetap menarik meskipun tidak sedang berbunga. Ini menjadikannya sangat cocok sebagai tanaman hias indoor, baik untuk ruang tamu, meja kerja, atau area lain di rumah.

Anggrek bulan variegata juga memiliki manfaat psikologis. Kehadiran tanaman ini di dalam ruangan dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan suasana hati, sekaligus memberikan kesan elegan dan segar.

Meskipun anggrek bulan variegata banyak dibudidayakan di seluruh dunia, habitat aslinya di hutan tropis menghadapi ancaman karena deforestasi dan perusakan lingkungan. Oleh karena itu, penting untuk mendukung upaya konservasi anggrek alam dengan tidak mengambil tanaman liar dari habitatnya.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *